January 9, 2025

Berdirinya suatu perusahaan tentu membutuhkan seorang konsultan manajemen di segala bidang. Mulai dari konstruksi dalam mengatur bangunan, akuntansi dalam mengatur hal keuangan dan sebagainya. Sehingga, apakah seorang konsultan itu juga termasuk sebagai staff di suatu perusahaan? Jawabannya adalah tidak. Staff konsultan manajemen itu tidak ada, karena seorang konsultan manajemen bekerja sebagai pihak ketiga dalam suatu perusahaan.

Seperti yang kita tahu, tugas seorang konsultan adalah memberikan konsultasi serta menganalisa segala bentuk yang terjadi pada perusahaan. Sehingga, label staf dalam suatu perusahaan itu tidak ada, mereka hanya membantu sebagai jasa konsultasi. Meskipun mereka sebagai pihak ketiga, ada juga tantangan menjadi konsultan manajemen. Apa saja ya? Yuk, cari tahu selengkapnya.

1. Jam Kerja Tidak Menentu

Pada dasarnya, jam kerja konsultan sama dengan pegawai lainnya yakni mulai hari senin hingga jumat dengan kurun waktu kurang lebih 8 jam sehari. Namun, jika kamu memiliki deadline dengan jangka waktu yang singkat,  dengan berat hati kamu harus lembur untuk menyelesaikan hal tersebut.

Hal ini akan semakin kamu temui jika klien kamu mempunyai kasus khusus yang membuat jam kerjamu bertambah. Oleh karena itu, menjadi seorang konsultan harus menjaga kesehatan tubuh dan pikiran.

2. Menjadi Pusat Perhatian di Kantor Klien

Hal ini bukan menjadi hal yang baru bagi sebagian konsultan manajemen. Karena ketika seorang konsultan berada di kantor klien, kamu harus bisa berbicara dengan penuh kepercayaan diri baik itu  dalam presentasi, rapat, atau agenda internal kantor.

Selain itu, kamu harus selalu tampil rapi, elegan dan profesional. Itu akan membangun penilaian dan image seorang konsultan yang profesional dan sebuah keharusan agar klien semakin percaya dengan kamu.

Baca juga Product Knowledge dan Manfaatnya untuk Bisnis

3. Konsultan Harus Mampu Menjaga Informasi dari Setiap Klien

Segala data dan informasi adalah sepenuhnya hak klien. Data dan informasi mengenai klien adalah rahasia, bukan untuk konsumsi publik. Seorang konsultan perlu menjaga kepentingan analisis pemecahan solusi dan rekomendasi. Konsultan harus memiliki sikap yang profesional untuk menjaga semua informasi mengenai kliennya. Apabila konsultan ingin memberikan informasi kepada publik, maka harus ada kesepakatan atau izin dari pihak klien.

4. Konsultan Harus Mampu Menjaga Reputasi dan Kredibilitas di Mata Klien

Salah satu hal yang harus dihindari adalah beda pendapat dan berdebat, apalagi bertengkar di hadapan klien.Jjika seorang konsultan melakukan hal tersebut, itu akan menimbulkan stigma pada personal branding dari konsultan. Maka, setiap perbedaan berpendapat harus diselesaikan secara internal.

Nah, kamu pasti sudah tahu tantangan yang akan di hadapi oleh pekerjaan konsultan manajemen  Apabila kamu memiliki minat untuk bekerja sebagai konsultan manajemen bagian marketing, kamu bisa banget gabung bersama Campus Digital. Selain harga kelasnya terjangkau, kamu belajar bareng bersama para ahlinya. Yuk, gabung sekarang ya!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *