Trennya Produk Kecantikan Dengan Promosi TikTok
Semakin banyak produk kecantikan yang menggunakan media strategi promosi TikTok agar produknya semakin mendapat atensi dari banyak kalangan, terutama usia remaja. Tren yang mana remaja harus glow up membuat TikTok sebagai media untuk promosi produk kecantikan. Usia remaja mulai berkembangnya kematangan, tingkah laku, serta keinginan untuk di terima sama lawan jenis menjadi hal yang penting. Hampir lengkapnya pubertas, mulai munculnya pola berfikir yang baru, dan peningkatan persiapan datangnya masa dewasa. Adanya tren glow up menjadi pendorong untuk termotivasi menjadi lebih baik berupa transformasi secara mental yaitu emosional dan fisik menjadi lebih baik.
Sebagian remaja setuju bahwa seseorang menilai cantik apabila memiliki kulit yang cerah. Kemudian sebagian remaja lainnya setuju seseorang di anggap cantik apabila menggunakan pakaian yang cocok dengan individu tersebut. Sebagian lainnya juga setuju bahwa cantik di nilai berdasar apabila memiliki perasaan bahagia dalam individu tersebut dan memberikan kebahagiaan pada orang lain. Representasi kulit di bentuk dari iklan produk kecantikan yang menunjukkan bahwa kulit putih lebih dinilai cantik. Pikiran positif dan kepribadian yang baik dapat membuat perempuan menjadi cantik.
Baca juga artikel Contoh Iklan di Twitter
Aplikasi TikTok di nilai mengambil andil dalam strategi promosi yang mutakhir. Banyak remaja menggunakan aplikasi TikTok untuk mencari berbagai referensi produk kecantikan yang cocok untuk dirinya. Remaja mencari informasi produk kecantikan melalui TikTok yang akan membuat dirinya tampil glow up. Minat membeli suatu barang di pengaruhi oleh persepsi nilai produk, merek, dan bagaimana cara konsumen menyikapi produk. Keahlian dalam beropini tentang produk dan nilai yang terdapat pada suatu merek membuat pesan yang terpercaya sehingga dapat mempengaruhi minat beli terutama pada aplikasi Tik Tok.
Strategi pemasaran TikTok ini mengundang reaksi positif maupun negatifnya. Positifnya yaitu mendapat banyak berbagai referensi produk dan tips mengenai makeup. Sisi negatifnya adalah remaja ini menjadi gampang untuk tidak percaya diri, selalu merasa penampilan fisiknya berkurang, menjadi boros, dan fatalnya terdapat body shamming.