January 4, 2025

Program sertifikasi dai (penceramah) akan di terapkan oleh Kementerian Agama (Kemenag), Fachrul Razi secepatnya. Hal itu telah di diskusikan dan rencanakan melalui rapat kerja yang melibatkan banyak petinggi negara termasuk Wakil Presiden, Ma’ruf Amin.

Wacana Sertifikasi Dai
Wacana Sertifikasi Dai

Menteri Agama pun memberikan informasi bahwa program sertifikasi ini akan segera di terapkan. Akan tetapi, terdapat banyak pihak juga yang menolak adanya program tersebut karena di nilai tidak memiliki kejelasan.

Wacana Sertifikasi Dai

Berdasarkan peraturan mengenai program sertifikasi yang di tujukan pada para dai (penceramah) di Indonesia, publik pun turut mempertanyakan. Selain publik, beberapa pihak juga menyatakan bahwa perlu adanya kejelasan lebih lanjut mengenai penerapan program sertifikasi ini.

Baca juga: Kemenag Resmi Luncurkan Program Sertifikasi Dai

Wacana sertifikasi tersebut akan di tindaklanjuti sebab program ini tidak mengandung adanya paksaan, melainkan bagi para dai yang secara sukarela mendaftar. Selain itu, dalam proses melakukan pendaftaran sertifikasi terdapat ujian mengenai wawasan kebangsaan. Menurut menag, dengan adanya ujian tersebut dapat menambah nilai kebangsaan dalam melakukan sebuah ceramah.

Namun, terdapat tokoh tertentu yang menyatakan bahwa program sertifikasi dai ini tidak bisa di terapkan untuk dai seluruh Indonesia. Ia menambahkan bahwa program tersebut akan lebih pas apabila di lakukan sertifikasi terhadap dai yang berada pada lingkungan pemerintah, yang memang khusus untuk itu.

Walaupun demikian, negara Arab Saudi telah lebih dahulu melakukan sertifikasi terhadap penceramah. Hal itu di tujukan kepada para dai yang telah selesai dari latihan menjadi dai (penceramah). Maka, dapat di simpulkan bahwa Indonesia bukan menjadi yang pertama kali dalam membuat peraturan program sertifikasi dai.

Pada kenyataannya bahwa sertifikasi merupakan sebuah bentuk identitas yang bersifat resmi dari suatu institusi/pemerintah. Tentunya, pelaksanaan program tersebut di lakukan berdasarkan bidang yang di milikinya masing – masing. Akan tetapi, bukan berarti seseorang yang tidak bersertifikasi merupakan seseorang yang tidak berkompeten, tentu saja bisa jadi ia memiliki kompetensi yang lebih. Sertifikasi adalah sebuah tanda bahwa seseorang telah melalui beberapa ujian agar mendapatkan sebuah identitas sertifikat.

Plagiarism

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *